Setiap hunian tentunya dibangun dengan jalur bukaan, berupa jendela atau pintu. Tak hanya berfungsi sebagai jalur keluar-masuk penghuni, tapi juga sebagai pencahayaan dan pengaturan hawa udara. Seiring berkembangnya fungsi bukaan ini, semakin beragam pula kebutuhan untuk memasang teralis jendela atau pintu. Bukan hanya sebagai proteksi, tapi juga menjadikan rumah terlihat lebih indah dan menarik. Yuk, simak bersama pemaparan tentang teralis jendela, beberapa model terbaru 2025, dan tips memasangnya di bawah ini.
Daftar Isi Tulisan
Apa itu teralis jendela?
Menurut Andra Arianto, pengajar Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Indraprasta Jakarta, ada beberapa hal yang melatari pemasangannya pada jendela.
- Faktor keamanan. Rumah yang terjaga dengan baik tentu lebih menenangkan penghuninya. Salah satu upaya yang biasa dilakukan adalah memasangnya pada jendela maupun pintu. Dengan bahan yang kuat akan memberi rasa aman bagi penghuni rumah dari sesuatu yang bisa masuk dan mengganggu dari luar.
- Faktor struktural. Untuk memenuhi faktor keamanan, secara struktural juga harus cukup kuat, baik dari segi bahan maupun dari segi pemasangan. Perlu diingat, lubang-lubang sebaiknya cukup lebar untuk kelancaran udara dan cahaya, tetapi juga tetap cukup sempit untuk masuknya bentuk-bentuk gangguan dari luar.
- Faktor kenyamanan. Teralis yang dipasang sebaiknya memenuhi unsur kenyamanan penghuninya. Demi kenyamanan, ada tiga fungsi antara lain; kelancaran sirkulasi, peningkatan cahaya alami ruangan, dan keindahan hunian.
Penghuni tidak ragu untuk membuka jendela pada siang hari atau malam hari karena bisa memenuhi kebutuhan terjadinya sirkulasi udara yang sesuai. Sirkulasi udara yang baik di dalam rumah bahkan dapat mengurangi penggunaan pendingin ruangan.
Pencahayaan yang cukup juga bisa menghemat penggunaan listrik di siang hari. Lalu, pemilihannya juga bisa meningkatkan serta menambah nilai estetika dan keindahan bangunan secara keseluruhan.
15 Model Teralis Jendela Berdasarkan Desain dan Material
Pemasangan teralis akhir-akhir ini bukan saja sebagai pelengkap atau pengaman, tetapi semakin disesuaikan dengan kondisi bangunan.
Anda bisa melihat desain berikut sebagai bahan pertimbangan.
1. Teralis Jendela Kontemporer
Desain kontemporer biasanya dipasang dengan menyesuaikan perkembangan tren arsitektur. Model ini pun dapat menjadi unsur atau detail artistik.
Rancangan model yang nyeni ini bahkan bisa menjadi nilai tambah keindahan bagi mutu bangunan secara keseluruhan.
Model kontemporer umumnya mengambil permainan bentuk-bentuk garis vertikal dan horizontal, permainan motif geometris, dan permainan bentuk lengkung klasik yang simpel dan elegan.
2. Teralis Jendela Lipat
Desain terkini banyak macamnya. Ada juga model lipat yang memungkinkan Anda membuka atau melipatnya jika dibutuhkan.
Umumnya, jenis ini terbuat dari bahan plastik.
Karena bahannya, ada baiknya Anda menggunakannya lebih kepada kebutuhan estetika.
3. Teralis Jendela Kayu
Model teralis jendela ini cocok dipasang pada rumah bilik kayu, tradisional, gaya country, atau gaya minimalis natural.
Kayu juga cocok untuk aksen penghias berupa konfigurasi ukiran.
Sayangnya, sifat bahan kayu mudah terbakar dan terkadang kayu yang buruk rentan dimakan rayap.
Meski pengerjaan dan pemasangannya mudah, teralis kayu kurang kuat dan cenderung mudah dirusak.
Di pasaran, Anda juga dapat menemukan teralis dari bamboo. Teralis ini biasa ditemui pada rumah bambu semi-permanen.
Hampir mirip dengan teralis berbahan kayu, teralis bambu mudah dalam pengerjaan dan pemasangan.
Namun, bahannya kurang kuat dan mudah dirusak serta mudah terbakar.
4. Teralis Jendela Besi Hollow atau Pipa
Pengerjaannya agak sulit karena sifat bahan yang sedikit keras dan kaku.
Desain ini perlu dikerjakan menggunakan mesin khusus.
Dengan alat bantu pengelasan, pengerjaannya dapat mempersingkat waktu.
Meski aman dan kuat, tetapi model ini memerlukan perawatan khusus karena ketebalan dan sifat besinya.
Anda perlu memberi cat dasar zincromate anti-karat dan cat duco atau cat khusus besi.
Model ini dapat mengikuti konsep minimalis.
5. Teralis Jendela Besi Beton
Besi solid lebih kuat dan lebih tangguh dari besi hollow.
Dari segi keamanan, bahan ini cukup baik karena material kuat dan cukup berat.
Daya tahan bahannya pun baik. Sebagai perawatan, Anda hanya perlu memperbaiki catnya pada waktu-waktu tertentu.
Model yang dihasilkan umumnya kaku karena sesuai dengan sifat besi.
Banyak digunakan pada bangunan minimalis dengan bentuk horizontal-vertikal atau konfigurasi keduanya.
6. Teralis Jendela Besi Tempa (Wrought Iron)
Bahannya sangat keras dan material sangat berat.
Pengerjaan cukup rumit dan pastinya membutuhkan waktu relatif lebih lama dari material besi.
Bahan ini sangat kuat dan aman. Harganya pun relatif lebih mahal dari material lainnya.
Bahan ini banyak digunakan pada desain rumah klasik dari gaya Tuscan hingga Corinthian klasik.
7. Teralis Jendela Expanded Metal
Pengerjaan desain yang simpel hingga rumit dapat dengan mudah dipenuhi menggunakan bahan ini.
Materi ini cukup baik digunakan karena memenuhi unsur keamanan, kekuatan, dan keindahan.
Meski kuat dan aman, tetapi jenis metal ini tidak kokoh berlebihan karena materialnya ringan.
Variasi rancang dan bentuk yang dihasilkan dari produk ini juga sangat beragam.
Perawatannya mudah dan harganya cukup realistis.
8. Teralis Jendela Besi Ulir
Berbeda dengan besi beton, material besi ulir memiliki sirip di permukaannya sehingga memiliki daya ikat yang tinggi.
Besi ulir pun jauh lebih kuat karena volumenya juga lebih besar dari besi kebanyakan sehingga sangat cocok untuk dijadikan opsi Anda.
Desainnya yang tidak melulu monoton pun membuat jenis ini memiliki harga yang lumayan tinggi diatas rata-rata.
9. Teralis Jendela Aluminium
Selain besi dan baja, aluminium juga adalah material yang sering dijadikan alternatif.
Jenis materialnya yang mudah dibentuk, perawatannya yang tidak sulit dan harganya yang murah membuat jenis ini juga semakin diminati.
Meski begitu, bahan aluminium memiliki kelemahan mengingat volumenya yang lebih ringan daripada jenis material besi ataupun baja.
Dari segi keamanan, bahan jenis ini memang tidak disarankan untuk diaplikasikan di jendela yang memiliki luas yang besar.
10. Teralis Jendela Besi Floral
Dengan desain bunga, jenis ini biasanya akan diletakkan di jendela dengan ruangan yang mengutamakan estetika dan keintiman seperti kamar tidur dan toilet.
Dibuat dengan bahan besi yang juga termasuk material yang kuat, desain floral akan memanjakan mata apalagi jika diusung dengan konsep klasik dalam ruangan tersebut.
11. Teralis Jendela Berkarya Seni
Jenis desain modern yang bukan hanya diciptakan untuk melindungi, tapi juga menambah nilai estetika bagi pengunjung rumah.
Desainnya dibuat berbeda dari lainnya karena memang lebih menampilkan nilai estetikanya dibanding fungsionalnya sendiri.
Desain seni model biasanya masih akan memakai material seperti baja dan besi, namun dipadupadankan dengan model dan warna yang kontras.
12. Teralis Jendela Rustic
Material seperti kayu, besi dan batu bara termasuk dalam paduan yang apik untuk memberikan kesan rustic dalam desain teralis jendela.
Teralis jendela dengan desain rustic biasanya akan menyempatkan ornamen klasik sehingga membuat detail konsep rumah menjadi lebih mencolok menampilkan rumah yang mewah dan berkelas.
13. Teralis Jendela Serba Putih Modern
Ini dapat dijadikan opsi bagi Anda yang memiliki rumah dengan interior serba putih.
Namun, putih adalah warna yang netral, maka dapat dipasangkan ke tiap rumah dengan konsep apapun.
14. Teralis Jendela Gaya Batu Bata
Jika Anda menginginkan desain minimalis yang unik, maka gaya atau bentuk batu bata bisa jadi alternatif.
Bukan menggunakan batu bata asli, tapi line atau bentuk utama jerusi adalah kotak batu bata. Dengan warna yang menyesuaikan rumah Anda tentunya.
15. Teralis Jendela Model Arabic
Anda menginginkan jendela yang indah dan terkesan mewah?
Maka model arabic bisa jadi pilihannya.
Model ini menjadikan rumah Anda terkesan unik dan bergaya Timur Tengah.
Desain jendela yang satu ini lebih cocok lagi bila dipasang di rumah ukuran besar untuk menambah kesan megah.
5 Tips Memasang Teralis Jendela yang Aman
Setelah memilih desain yang cocok untuk rumah Anda, sekarang saatnya mengetahui cara memasangnya dengan aman.
Apa saja tips-tipsnya?
1. Pastikan Sesuai dengan Ukuran Jendela
Jangan memasang teralis dengan ukuran yang terlalu besar atau bahkan terlalu kecil.
Pastikan ukurannya sesuai jendela, sebab selain meningkatkan keamanan, juga akan membuat interior rumah lebih cantik dan indah.
2. Mengatur Jarak Antar Jeruji
Jarak antar jeruji adalah poin utama yang harus Anda perhatikan. Ini merupakan penentu fungsinya sebagai keamanan.
Atur dan pastikan jarak tidak terlalu lebar, idealnya adalah kurang lebih 30 cm.
3. Memasang Baut ke Arah Dalam dan Tersembunyi
Pastikan juga baut yang memasangkan jeruji ke jendela Anda terletak di lokasi yang tidak terlihat.
Hal ini untuk memperkecil kemungkinan pencuri bisa membuka jeruji dengan mudah.
4. Permudah untuk Dibuka dari Dalam
Meneruskan poin sebelumnya, Anda dapat memasang baut di bagian dalam sehingga mudah Anda lihat dan bisa lebih mudah dibuka dari dalam untuk menghindari kondisi darurat seperti kebakaran.
5. Pastikan Bahan Kuat yang Anda Pakai Sebagai Jeruji
Besi tempa adalah bahan yang paling sering digunakan. Bahan ini cukup kuat sehingga dapat membantu Anda menghindari kemalingan.
Namun, Anda pun bisa menggunakan bahan baja, meski harganya lebih mahal, tapi kekuatannya lebih baik.
Tren Teralis Minimalis
Sesuai namanya, teralis minimalis memiliki bentuk sederhana yang tak menonjol.
Hampir segala model minimalis dapat diadaptasi oleh berbagai bahan.
Seiring tren desain minimalis, Anda juga bisa memberikan sentuhan signifikan pada eksterior hunian.
Namun sebelum menentukan pilihan, putuskan dahulu rancangan jendela.
Ukuran jendela pada rumah berdesain minimalis harus harmonis dengan penampilan rumah. J
ika terlalu kecil atau besar, Anda dapat kehilangan sentuhan minimalis yang apik.
Selanjutnya, Anda dapat menentukan desainnya.
Dengan sentuhan kain gorden bermotif yang tepat, Anda akan memiliki jendela yang sempurna.
Tips Lapakfjbku.com
Konsultasikan dengan arsitek hunian Anda untuk mendapatkan nuansa minimalis yang optimal
Harga Teralis Jendela Terbaru
Harga biasanya bergantung pada jenis bahan yang digunakan.
Semakin kuat materialnya, tentu semakin besar biaya yang diperlukan.
Begitu juga bila jenis bahannya, terhitung tahan lama dan rumit pengerjaannya.
Biaya yang harus dikeluarkan pun akan semakin besar.
Harga terbaru per February 2025 berada di rentang Rp250.000 hingga Rp1.900.000, yang disesuaikan dengan ukuran per meter persegi serta bahan utamanya.
Harga ini biasanya sudah termasuk bahan, pengecatan hingga pemasangan oleh tukang yang berpengalaman.
Agar dana dan upaya Anda seimbang dalam memasang, pastikan Anda merancang dan menggunakan bahan yang sesuai pada bidang bukaan yang dimaksud.
Pastikan juga fungsi dan tujuan Anda memasang teralis tersebut; entah untuk tujuan pengaman, estetika, atau sebagai kasa nyamuk.
Dengan demikian, biaya, waktu, rancangan, atau pengerjaan tetap optimal.
Subscribe, follow Facebook Page Lapakfjbku dan ikuti terus lapakfjbku.com untuk mendapatkan informasi, juga inspirasi terbaru dan setiap hari Anda semakin seru!